Cara Membeli dan Menukarkan JR Pass Di Jepang

JR Pass? Apaan tuh? Buat kalian yang berencana ke Jepang apalagi baru pertama kali, pasti bingung dengan istilah ini. JR Pass sendiri kepanjangan dari "Japan Rail Pass" semacam tiket sakti untuk naik shinkansen berkali - kali hampir ke seluruh area Jepang yang dilalui oleh JR Train dan Shinkansen. Bahkan bisa juga untuk bus dan kapal fery, tapi sayangnya sebagian orang hanya menggunakannya untuk naik JR Train dan Shinkansen.

Nih aku kasih tau secara singkat mengenai JR Pass.

Tiket JR Pass Yang Siap Digunakan
JENIS:
JR Pass sendiri ada 2 jenis, yaitu Ordinary Pass dan Green Pass. Bedanya nih, Ordinary itu semacam kelas ekonomi dan Green itu semacam kelas bisnis. Tapi menurutku yang Ordinary juga sudah sangat bagus, kecuali jika kalian punya budget lebih, sesekali boleh coba yang Green Pass.

Untuk Ordinary dan Green tidak ada perbedaan tampilan tiket, hanya saja di bagian belakang tercantum tulisan Green atau Ordinary sesuai pilihan kalian.

Green Pass
Ordinary Pass
AREA JR PASS:
JR Pass sendiri terdiri dari beberapa area yaitu:

Nation Wide Pass: Biasanya ini yang dipakai para traveller atau turis, karena JR Pass ini mencakup seluruh area Jepang yang dilalui oleh JR Train dan Shinkansen.
West Pass: Yaitu mencakup hanya wilayah Jepang bagian Barat
Hokkaido Pass: Khusus untuk wilayah Pulau Hokkaido
Kyusu Pass: Khusus untuk wilayah Pulau Kyusu
East Pass: Yaitu mencakup hanya wilayah Jepang bagian Timur
JR Map
WAKTU PENGGUNAAN:
Mengenai waktu penggunaanya, JR Pass dibagi menjadi 3 periode waktu, yaitu 7 hari, 14 hari dan 21 hari, yang masing - masing memiliki perbedaan harga. Sesuaikan pembelian dengan waktu kalian akan travelling di Jepang. Rata - rata traveller membeli paket penggunaan selama 7 hari. waktu penggunaan dihitung ketika kalian mulai menukarkan bukti pembelian JR Pass dari Indonesia dengan tiket JR Pass ketika tiba di Jepang. Dan JR Pass dinyatakan expired sesuai pilihan waktu pada jam 12 malam harinya.
Shinkansen

TEMPAT PEMBELIAN:
Sebelum memutuskan untuk ke Jepang, kalian sudah harus membeli JR Pass dari Indonesia, banyak situs yang menyediakan pembelian JR Pass seperti Traveloka, Klook, His Travel dan travel agen lainnya. Aku sendiri membeli melalui traveloka, karena lebih mudah dan ada fitur paylater yang memberikan diskon tambahan bagi penggunanya. Cocok nih untuk traveller.

Setelah melakukan pembelian, maka kalian akan dikirimkan bukti pembelian dari travel agen yang bersangkutan. Nah bukti pembelian ini harus kalian bawa saat ke Jepang, ini penting banget. Karena jika kalian tidak membawa bukti pembelian ini, maka kalian tidak akan bisa menukarnya dengan Tiket JR Pass. Dan pembelian JR Pass tidak dapat dilakukan ketika kalian sudah tiba di Jepang, harus dibeli sebelum keberangkatan ke Jepang.

Bisa juga bukti pembelian kalian ambil di bandara Indonesia saat keberangkatan, tapi menurutku lebih baik dikirim ke rumah dan kalian bawa sendiri ketika akan ke bandara. Karena kita tidak pernah tau ada kendala apa saat akan mengambil bukti pembelian di Bandara, alangkah lebih baik jika kalian sudah membawa sendiri bukti pembelian JR Pass ketika menuju Bandara.
Bukti Pembelian JR Pass yang masih harus kalian tukar dengan JR Tiket ketika tiba di Jepang
HARGA:
Mengenai harga, travel agen di Indonesia memberikan harga dan promo yang berbeda. Saatnya gunakan pelajaran matematika dan ekonomi untuk membandingkan harga mana yang lebih murah, maklum traveller. Ini aku ambil salah satu contoh harga JR Pass dari His Travel dan situs Japan Rail Pass.

Dan harga di bawah ini adalah estimasi harga untuk pembelian JR Nation Wide Pass, artinya JR Pass untuk seluruh area di Jepang. Jadi kita beli sekali bisa pergi ke seluruh penjuru Jepang. Sangat direkomendasikan untuk pembelian JR Nation Wide Pass jika kalian mau pergi ke Tokyo, Osaka, Sapporo dan daerah lain di Jepang.
Sumber: HIS TRAVEL (Update 6 Januari 2020)
Sumber: Japanrailpass.net
TEMPAT PENUKARAN:
Setelah kalian tiba di Jepang, kalian tukarkan bukti pembelian JR Pass dengan Tiket JR Pass. Tempat penukaran tersedia di berbagai lokasi. Dan kalian akan diminta untuk mengisi formulir sebelum menukarkan di counter. Jangan lupa siapkan paspor kalian sesuai nama pemesan di awal pemesanan JR Pass.
Pastikan pada saat keluar imigrasi kalian mendapatkan stiker di paspor untuk wisatawan, jangan menggunakan gate otomatis, karena stiker ini akan ditanyakan ketika akan melakukan penukaran  bukti Pembelian JR dengan Tiket JR Pass.
Counter penukaran JR Pass yang ada di Narita Airport Terminal 1
Tempat penukaran tiket JR Pass hampir tersedia di seluruh Jepang. Lengkapnya silahkan klik disini.

Dan di bawah ini adalah informasi tempat yang biasa traveller gunakan untuk menukarkan Tiket JR Pass.
Penukaran JR Pass: Narita Airport (Tokyo)
Penukaran JR Pass: Haneda Airport (Tokyo)
Penukaran JR Pass: Kansai Airport (Osaka)
CARA PENGGUNAAN:
Yeaaaay, Tiket JR Pass sudah di tangan. Penggunaannya mudah banget, kalian hanya perlu menunjukkan Tiket JR Pass ke petugas ketika memasuki gate stasiun yang bertuliskan JR. Nah gate ini bahkan khusus ada di paling pinggir dari gate otomatis. Ketika keluar stasiun pun kalian hanya perlu menunjukkan Tiket JR Pass yang kalian punya. Simpel banget kan?

TIPS:
Kereta Shinkansen sendiri terdiri dari beberapa gerbong, nah untuk kalian yang berencana bepergian jauh, misalkan dari Tokyo ke Sapporo atau dari Tokyo ke Osaka yang memerlukan waktu beberapa jam, aku saranin kalian untuk "reserve seat", kenapa? 
Kiri: Bukti Reserve Seat, Kanan: JR Pass
Di kereta Shinkansen ada gerbong reserve seat dan no reserve seat, keuntungannya kalo kalian udah reserve seat, maka kalian udah pasti dapat kursi. Bayangkan, perjalanan dari Tokyo ke Sapporo memerlukan waktu kurang lebih 8 jam, bisa bayangin kalo kalian gak dapet kursi?  Nah gunanya reserve seat ini buat memastikan saja bahwa kalian dapat kursi. Nah kalo kalian lupa gak reserve seat, maka kalian harus antri di gerbong yang "no reserve seat" ini sistemnya antrian, jadi kalo memang kursinya pada kosong pasti bakal dapet tempat duduk, cuma kalo lagi high season, bisa penuh itu kereta. Meskipun gak semuanya turun di Sapporo, ya mungkin kalian harus berdiri sekitar 2 jam untuk menunggu penumpang lain turun di area tertentu selama perjalanan ke Sapporo. Aku saranin banget buat reserve seat, jadi kita gak khawatir dapat kursi atau enggak.

Penting juga buat kalian jangan sampe salah gerbong, karena untuk gerbong reserve seat terkadang ada pengecekan dari petugas, jadi kalo kalian gak punya bukti reserve seat, otomatis kalian akan diusir sama petugas meskipun gerbong reserve seat kosong. Dan kalian harus cari kursi di gerbong yang non reserve, untung kalo lagi gak rame kemungkinan kalian akan dapat kursi, kalo lagi rame ya selamat berdiri di deket toilet.

Nah reserve seat ini bisa kalian lakukan di counter tiket JR, dan reserve seat bisa kalian lakukan 3 hari sebelum keberangkatan. Jadi misal 3 hari ke depan berencana mau ke Sapporo, kalian sudah bisa booking reserve seat di counter JR yang ada di tiap stasiun hanya dengan menunjukkan Tiket JR Pass dan kemana tujuan kalian, nanti petugasnya akan membantu mencarikan kursi dan jam keberangkatan yang kalian butuhkan. Selain perjalanan kalian teratur, kalian sudah dapat kepastian kursi. Kepastian kursi aja penting banget meskipun perjalanan cuma 8 jam, apa iya kamu masih betah sama dia yang gak ngasih kepastian setelah berbulan bulan bahkan bertahun tahun? Kalo aku sih cari gerbong lain, eh.
Gerbong Green Car (Reserve Seat)
Gerbong Green Car Reserve Seat, kok beda dari yang atas? Karena tiap jenis kereta berbeda interiornya.
Yakin gak mau nemenin abang?
Untuk Green Car kalian akan dapat Tissue Basah, Inget Tissue Basah ya. Makanan itu beli sendiri pas di Stasiun
Penampakan Toilet di Green Car, dan pintunya otomatis loh






You Might Also Like

0 komentar

Berkomentarlah sesuai dengan etika yang baik, untuk maksud baik dan tujuan yang baik.

Untuk info lebih lanjut silahkan hubungi kontak.

Top Categories